Hotel Tertua yang Bersejarah di Indonesia
Berkeliling Indonesia ialah kesempatan buat mencari hotel tertua yang bersejarah di Indonesia, termasuk ketika Anda menginap pada beberapa hotel yang berdiri kokoh dengan setumpuk cerita usang yang menarik buat pengalaman bepergian yg lebih baik. Yogyakarta, Bandung, Jakarta, atau Surabaya merupakan beberapa kota pada mana Anda dapat menemukan hotel bersejarah termegah serta terbesar di Indonesia. Anda bisa kembali ke masa lalu saat Anda menghabiskan satu atau 2 hari sambil meremajakan diri menggunakan layanan dan fasilitas hotel yg tidak tertandingi.
Royal Ambarrukmo Yogyakarta
Hotel di Yogyakarta ini memberikan setumpuk cerita Hotel tertua di Indonesia. yg menarik berasal Royal Ambarrukmo Yogyakarta merupakan tanah tempat hotel ini didirikan berasal sejarah bangunan itu sendiri. Lokasi hotel ini berada pada pada tempat bungalow Ambarrukmo yg dibangun oleh Sultan Hamengkubuwono V. Pembangunan hotel ini diprakarsai sang Soekarno, presiden pertama Indonesia.
Hotel berbintang 5 ini resmi berdiri di tahun 1966 dan mempunyai mural pahatan batu karya Harijadi pada tahun 1962 yang mendeskripsikan kehidupan rakyat sekitar Gunung Merapi. lalu keramik mozaik dinding di hotel ini juga dirancang oleh artis Indonesia Batara Lubis di tahun 1976.
Hotel Indonesia Kempinski Jakarta
Bangunan Hotel tertua di Indonesia dibangun menjadi akibat dari perang dengan Jepang ini dulunya bernama Hotel Indonesia. sekarang, namanya berubah menjadi Hotel Indonesia Kempinski Jakarta. Hotel bintang 5 pertama pada Jakarta ini resmi berdiri pada tahun 1962 ketika Asian Games IV berlangsung.
Hotel ini pernah digunakan menjadi kawasan menginap para pejabat tinggi yg mendampingi para atlet berasal banyak sekali negara Asia, Pembangunan hotel yg sering disingkat “HI” ini juga ialah salah satu wangsit berasal presiden pertama Indonesia, Soekarno.
Hotel Savoy Homann Bandung
Hotel ini menjadi saksi sejarah Paris Van Java. Menghadap ke Jalan Asia Afrika yg populer, Hotel Savoy Homann telah ada Dari tahun 1937 yg dibangun menggunakan gaya art deco sang arsitek A. F. Albers dari Belanda. terdapat 3 kamar khusus pada hotel ini.
Ternyata, ketiga ruangan ini pernah ditempati sang tokoh-tokoh sejarah Konferensi Asia Afrika 1955. di lantai 1, nama Homann Suite ialah Jawaharlal Nehru, mantan Perdana Menteri India. The Homann Suite pada lantai dua artinya Soekarno, sedangkan pada ruang lantai tiga adalah Cho En Lai, mantan Perdana Menteri Cina.
Hotel Majapahit Surabaya
Hampir tak mungkin mengungkapkan hotel bersejarah tanpa menyebut Hotel Majapahit Surabaya. semenjak didirikan di tahun 1910 hingga kini , gedung ini masih berdiri tegak menjadi hotel, meski sudah beberapa kali berganti pemerintahan. Hotel yang dibangun oleh Lucas Martin Sarkies berasal Armenia ini dulunya bernama Oranje Hotel. sebab Perang dunia II dan penjajahan Jepang, Oranje Hotel diambil alih serta diubah namanya menjadi Yamato Hoteru.
Terdapat pula kamar bersejarah di hotel ini, yang dikenal sebagai kamar Charlie Chaplin, yang pernah benar-sahih ia datangi di tahun 1936.
The Hermitage, Hotel Portofolio Penghargaan, Jakarta
The Hermitage, sebuah Tribute Portfolio Hotel yg didesain dengan indah dalam arsitektur bangunan khas kolonial. Dulu bangunan ini bukan hotel, melainkan sentra telekomunikasi pemerintah Hindia Belanda. Desain bangunan hotel ini sangat terawat dan dilengkapi menggunakan aneka macam fasilitas terkini.